Peluang Usaha Sampingan Karyawan yang Potensial 2021 – Penghasilan sebagai karyawan cenderung tetap dan sulit mengalami peningkatan, sementara biaya hidup semakin hari semakin naik.
Faktor tersebut menjadikan banyak karyawan mencari usaha sampingan demi memenuhi kebutuhan.
Bukan lagi menjadi rahasia, seorang karyawan seringkali merangkap pekerjaan lain untuk mendapatkan rupiah. Hal tersebut sudah lumrah ditemukan.
Banyak perusahaan yang membebaskan karyawannya untuk menyambi usaha lain, dengan catatan, karyawan tersebut harus tetap fokus untuk menyelesaikan tanggung jawabnya di kantor.
Semakin berkembangnya dunia digital, peluang usaha sampingan karyawan pun semakin besar. Bahkan banyak usaha yang bisa dirintis tanpa perlu mengeluarkan modal besar.
Tapi, kesulitan yang seringkali dihadapi karyawan yang memiliki pekerjaan lain di luar pekerjaan utama adalah manajemen waktu. Banyak karyawan yang akhirnya justru tidak mendapatkan apapun karena kurangnya kemampuan manajemen waktu.
Alih-alih mendapatkan rupiah dari usaha sampingan, hal yang didapat malah peringatan dari kantor akibat pekerjaan yang terbengkalai.
Oleh sebab itu, sebelum memutuskan untuk mengambil usaha sampingan, hal ini mungkin perlu dipertimbangkan.
Perlu Usaha Sampingan Karyawan Atau Tidak, ya?
Sebelum memutuskan untuk mengambil usaha sampingan, ada baiknya jika Anda melakukan evaluasi kinerja diri Anda dan reward perusahaan atas kinerja diri Anda.
Jika achievement Anda di kantor dihargai lebih dan Anda mendapatkan insentif atas capaian tersebut, mungkin
Anda perlu mempertimbangkan apakah perlu mengambil usaha tambahan, atau Anda hanya perlu meningkatkan skill Anda dalam bidang pekerjaan tersebut untuk menghasilkan lebih banyak insentif?
Selain itu, jika perusahaan tempat Anda bekerja cenderung mudah untuk mempromosikan karyawan, coba pertimbangkan kembali, apakah dengan mengambil usaha sampingan Anda akan mendapatkan pendapatan lebih besar ketimbang fokus agar posisi Anda dipromosikan?
Hal-hal tersebut perlu Anda pertimbangkan, mengingat ketika Anda memutuskan untuk mengambil usaha tambahan, ada hal lain yang perlu Anda korbankan, misalnya waktu Anda dan mungkin modal yang perlu Anda keluarkan.
Jika Anda memang tertarik untuk mendapatkan tambahan, mungkin hal lain yang bisa Anda lakukan adalah dengan melakukan investasi. Saat ini banyak jenis investasi yang bisa dijajal untuk menghasilkan rupiah.
Waktu Kerja dan Waktu Untuk Mengerjakan Usaha
Merintis atau memulai usaha membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Mungkin, Anda juga tahu untuk melakukan usaha Anda perlu konsisten, terutama dari segi waktu.
Untuk menyesuaikan hal tersebut, Anda perlu menganalisa pola waktu kerja Anda. Jika Anda bekerja sebagai karyawan dengan jam kerja pada umumnya, yakni pagi sampai sore, mungkin Anda akan dengan mudah mengatur waktu bila Anda mengambil usaha tambahan.
Tetapi akan menjadi cerita berbeda jika Anda merupakan karyawan yang bekerja dengan sistem shift. Dalam satu bulan, Anda mungkin bisa masuk pagi keluar sore, masuk siang keluar malam, atau masuk malam keluar pagi.
Hal tersebut dapat membuat usaha tambahan yang Anda rintis menjadi tidak terkontrol.
Selain itu, mungkin hal tersebut malah membuat jam biologis Anda semakin terganggu dan berujung pada kesehatan diri Anda. Dalam kasus ini, mungkin Anda bisa memilih pekerjaan sampingan yang bisa Anda kerjakan saat Anda memiliki waktu luang saja.
Misalnya jika Anda pandai menjahit, mungkin Anda bisa menerima pesanan jahitan saat Anda memiliki waktu luang di hari kerja, atau pada saat hari libur.
Kunci Usaha Sampingan Karyawan : Disiplin dan Konsisten
Perlu Anda ketahui, jenis usaha sampingan karyawan apapun yang Anda pilih, akan membutuhkan konsistensi dan kedisiplinan dalam menjalankannya.
Jika Anda memilih membuka usaha warung kelontong di rumah misalnya, meskipun Anda bisa menitipkan usaha tersebut kepada keluarga Anda di rumah, Anda tetap harus konsisten untuk sekedar mengecek stock barang atau keuangan toko Anda.
Atau jika Anda memilih menjadi penulis lepas, Anda harus konsisten dengan tenggat waktu yang telah ditentukan oleh klien Anda.
Bila Anda termasuk tipe orang yang terbiasa disiplin dan pekerja keras, mungkin hal tersebut tidak sulit untuk dilakukan. Hal yang perlu Anda ingat adalah, Anda memiliki pekerjaan utama yang tidak bisa Anda lepas tanggung jawab begitu saja.
Setelah Anda mempertimbangkan beberapa hal di atas, Anda dapat mengambil keputusan apakah Anda perlu untuk mengambil usaha sampingan karyawan atau tidak.
Dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, Anda juga dapat menganalisa jenis pekerjaan sampingan apa yang cocok untuk Anda.
Bisnis Sampingan Karyawan Menjanjikan Rupiah Tambahan?
Ragam bisnis sampingan karyawan semakin banyak dan semakin mudah ditemukan. Perkembangan dunia digital memudahkan kita untuk menemukan jenis usaha sampingan karyawan yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan kita.
Mulai dari usaha di bidang penjualan barang, hingga penjualan jasa dapat dengan mudah kita temukan di Internet. Bahkan saat ini banyak platform yang menyediakan berbagai jenis pekerjaan yang bersifat tidak mengikat alias bisa Anda kerjakan kapanpun dimanapun.
Bahkan banyak orang yang menjadikan pekerjaan freelance menjadi pekerjaan utama karena waktunya yang fleksibel namun bisa menghasilkan banyak rupiah.
Baca juga :
Peluang Usaha Sampingan Karyawan yang Menguntungkan 2021
Berikut beberapa jenis bisnis sampingan karyawan yang cukup populer dan bisa Anda coba.
#1. Jasa Titip Sarapan Di Kantor
Anda memiliki kebiasaan sarapan di Kantor? mungkin yang Anda lakukan ketika menuju kantor adalah membeli makanan yang Anda inginkan untuk sarapan Anda. Kebiasaan tersebut bisa Anda manfaatkan untuk membuka jasa titip sarapan ke rekan kantor Anda.
Usaha ini cukup mudah dilakukan, namun Anda terpaksa harus bangun lebih pagi untuk membeli makanan yang dipesan.
Kelemahan dari usaha ini adalah jumlah konsumen yang cenderung tetap, karena konsumennya hanya ruang lingkup kantor saja.
Mungkin usaha ini cocok dilakukan untuk Anda yang tidak memiliki modal besar untuk menjalankan bisnis sampingan karyawan.
#2. Jasa Pengajar Privat
Jika Anda memiliki waktu luang setelah waktu kerja Anda berakhir, menjadi pengajar privat mungkin bisa Anda pertimbangkan untuk dijadikan usaha sampingan karyawan Anda.
Untuk mengajar privat, Anda hanya perlu meluangkan waktu sekitar 1 sampai 2 jam, tergantung berapa banyak siswa yang akan Anda ambil.
Bayaran untuk pekerjaan ini pun terbilang cukup besar, tergantung tingkatan sekolah. Di kota besar, bayaran untuk pengajar SD berkisar dari 50 ribu sampai dengan 100 ribu rupiah per jam.
Jika Anda menguasai pelajaran untuk SBMPTN dan ujian masuk universitas atau perguruan tinggi lainnya, bayaran yang Anda terima bisa mencapai 100 hingga 200 ribu per jamnya.
Untuk melakukan pekerjaan ini, modal yang Anda keluarkan hanya ongkos angkutan umum atau bensin kendaraan Anda untuk menuju rumah siswa.
#3. Translator dan Jasa Pengetikan
Selanjutnya, peluang usaha sampingan karyawan rekomendasi kami adalah menjadi translator atau penerjemah.
Bekerja sebagai staff yang berkaitan dengan administrasi di sebuah perusahaan terkadang mengharuskan Anda untuk menguasai bahasa asing.
Dalam keseharian, Anda biasanya harus menerjemahkan suatu dokumen dan pasti tidak terlepas dari kegiatan ketik-mengetik. Kemampuan Anda tersebut bisa Anda manfaatkan untuk dijadikan sebagai usaha sampingan.
Anda dapat mencari pekerjaan yang membutuhkan jasa pengetikan atau jasa translator di website tertentu, seperti Freelancer Indonesia, Sribulancer, Upwork, dan lain sebagainya.
Di website tersebut, Anda dapat menemukan berbagai jenis pekerjaan yang mungkin sesuai dengan kemampuan Anda. Bayaran yang Anda dapatkan pun beragam, tergantung pada penawaran dari pemberi kerja.
Keuntungan dari usaha sampingan untuk karyawan ini adalah, Anda bisa menyelesaikan pekerjaan ini kapanpun dan dimanapun. Jika Anda memiliki waktu luang saat di kantor, Anda bisa menyelesaikan pekerjaan sampingan tersebut, atau Anda bisa menyelesaikannya saat jam kerja berakhir.
Untuk memulai pekerjaan ini, Anda tidak perlu mengeluarkan modal yang besar, yang Anda butuhkan hanya kuota internet yang mencukupi untuk mencari tugas yang sesuai.
Agar memudahkan Anda untuk memperoleh tugas, sebaiknya buatlah portofolio yang menarik.
#4. Usaha Sampingan untuk Karyawan : Dropshipping
Memiliki hobi surfing di media sosial bisa Anda manfaatkan untuk berbisnis menjadi dropshipper. Mungkin dalam keseharian Anda masih memiliki waktu luang saat jam kerja, dan biasanya Anda menggunakan waktu luang tersebut untuk scrolling timeline sosial media Anda.
Agar lebih bermanfaat, Anda bisa memanfaatkan waktu tersebut untuk mengupload barang dropship yang Anda jual ke akun sosial media Anda.
Sistem dropship tidak mengharuskan Anda memiliki barang yang Anda jual, dan Anda tidak pusing memikirkan pengiriman barang ke konsumen Anda. Modal yang dikeluarkan pun biasanya tidak cukup besar, tergantung dropship yang Anda pilih.
Kuncinya, Anda harus menemukan supplier dengan harga terbaik (murah), dan stok barangnya terjamin.
Maka, bisnis sampingan karyawan satu ini menurut kami cukup layak untuk Anda coba.
#5. Menjadi Blogger
Menyukai kegiatan menulis bisa Anda manfaatkan untuk menjadi seorang blogger.
Memang butuh waktu lama dan konsistensi agar blog Anda menghasilkan pundi-pundi rupiah, namun Anda bisa memulai membuat blog saat Anda memiliki waktu luang di kantor ataupun di rumah setelah pulang dari kantor.
Agar lebih cepat menghasilkan, buatlah blog dengan konten yang sedang tren.
Misalnya saat masa pandemi seperti saat ini, Anda bisa mengisi konten blog Anda dengan review film, karena sebagian besar orang menggunakan waktu luangnya semasa pandemi untuk menonton demi menghilangkan rasa bosan.
Tapi jika Anda memilih jenis blog yang hanya berisi tentang satu tema tertentu, carilah tema yang sekiranya akan selalu dicari, seperti tentang make up, rekomendasi tempat wisata, dan sebagainya.
Pendapatan dari blog dapat diperoleh dari AdSense, semakin banyak jumlah yang mengunjungi blog Anda, maka semakin banyak rupiah yang Anda dapatkan.
Selain AdSense, Anda juga dapat memperoleh keuntungan dari blog melalui afiliasi dengan jasa atau produk tertentu.
Terkait peluang usaha menjadi blogger yang lebih lengkap, in syaa Allah akan kami bahas di kemudian hari ya.
#6. Membuka Franchise Makanan atau Minuman Kekinian
Jika Anda memiliki tabungan yang cukup banyak, Anda bisa menjadikan tabungan tersebut menjadi modal untuk usaha Anda.
Jenis usaha sampingan karyawan yang cukup menjanjikan dan dapat Anda kerjakan sementara Anda memiliki pekerjaan lain adalah dengan membuka usaha waralaba atau franchise.
Anda tidak perlu memikirkan konsep usaha, teknik pemasaran dan branding, sistem manajemen, serta perintilan lainnya untuk memulai bisnis franchise.
Anda hanya membutuhkan modal untuk membuka gerai dan mempekerjakan karyawan. Agar bisnis Anda bisa berjalan dengan baik, Anda perlu memilih lokasi yang strategis, dan Anda juga tetap harus konsisten untuk mengontrol usaha Anda.
Nah, Anda bisa membaca tulisan kami tentang franchise makanan dan minuman di sini :
- 10+ Franchise Makanan Terlaris Kekinian
- Franchise Minuman Murah di bawah 5 Juta
- Daftar 10 Franchise Kopi Terlaris
#7. Jualan Kartu Paket Internet
Selanjutnya, Anda bisa berjualan kartu paket internet.
Di marketplace seperti tokopedia, shopee, bukalapak, dsb. Anda bisa menemukan kartu bundle paket internet yang harga jauh lebih murah dibandingkan dengan tarif berlangganan internet normal.
Mulai dari kartu internet telkomsel, xl, axis, tri, dan lain-lain bisa Anda beli di marketplace.
Kami melihat ini sebagai peluang usaha sampingan karyawan yang menjanjikan.
Siapa yang tak butuh internet? Semua orang pasti membutuhkannya. Terlebih, Anda menawarkan harga yang bersaing. Jauh lebih hemat daripada biaya berlangganan paket internet bulanan normal.
Demikianlah beberapa jenis usaha sampingan untuk karyawan yang bisa kami rekomendasikan.
Setelah mengetahui tips dan jenis bisnis yang bisa Anda ambil, Anda hanya perlu memutuskan jenis bisnis yang sekiranya sesuai dengan budget modal dan waktu yang Anda miliki.
Selamat berkarya dan salam struggle!