Konsep Adalah: Pengertian Konsep, Peta Konsep dan Contohnya

Konsep adalah bagian penting sebuah materi atau peristiwa. Agar tidak salah dalam membuat konsep, artikel ini akan membantu Anda memahami apa itu konsep, peta konsep dan contoh peta konsep.

Pengertian Konsep Adalah?

Menurut kamus besar bahasa Indonesia yang dikutip dari kamus besar bahasa indonesia, konsep adalah:

konsep/kon·sep/ /konsép/ n 1 rancangan atau buram surat dan sebagainya; 2 ide atau pengertian yang diabstrakkan dari peristiwa konkret: satu istilah dapat mengandung dua — yang berbeda; 3 Ling gambaran mental dari objek, proses, atau apa pun yang ada di luar bahasa, yang digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal lain mengonsep/me·ngon·sep/ v membuat konsep (rancangan); pengonsep/pe·ngon·sep/ n penyusun konsep (rancangan); pengonsepan/pe·ngon·sep·an/ n proses, cara, perbuatan mengonsep

Konsep berasal dari bahasa latin conceptum yang memiliki makna dapat dipahami. Jika dilihat dari etimologi bahasa tersebut, maka pengertian konsep adalah susunan gagasan atau ide yang saling terkait antara satu peristiwa dengan yang lain sehingga dapat dijadikan sebuah dasar teori.

Konsep Adalah? Pengertian Konsep, Peta Konsep dan Contohnya
Konsep Adalah? Pengertian Konsep, Peta Konsep dan Contohnya

 

Jadi, apa itu konsep? Bila dipandang secara umum, konsep adalah representasi dari sebuah objek, peristiwa atau ide. Pengertian konsep menjadi sangat penting dalam pembentukan ilmu pengetahuan karena konsep adalah hasil dari pemikiran manusia yang mendalam.

Fungsi Konsep

Setelah memahami apa itu konsep, mari kita belajar tentang fungsi dari konsep itu sendiri. Konsep adalah gambaran yang memberikan penjelasan terhadap sebuah teori dengan fungsi-fungsi berikut ini:

  1. Fungsi Kognitif

Kognitif dapat diartikan sebagai pemikiran manusia yang mendalam dan mengandung logika-logika. Maksud fungsi kognitif konsep adalah membuat pemikiran manusia yang logis tersebut menjadi lebih terstruktur.

Orang yang sering mengonsep juga terbukti dapat meningkatkan kemampuan kognitifnya. Jadi, konsep mempengaruhi dua hal dalam kognitif, dimana konsep akan membuat pikiran kognitif menjadi lebih terstruktur sekaligus berkembang.

  1. Fungsi Evaluatif

Fungsi evaluatif terhadap konsep adalah proses yang dilakukan demi mendapatkan penilaian terhadap sebuah objek.

  1. Fungsi Operasional

Fungsi operasional dalam konsep dimaksudkan dapat membuat suatu pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien. Dengan demikian, implementasi dari sebuah pekerjaan menjadi lebih baik dan kokoh.

  1. Fungsi Komunikasi

Dalam sebuah konsep terjadi proses komunikasi yang mengandung penjelasan gagasan, ide, dan pernyataan terhadap sebuah peristiwa atau objek benda.

Baca juga:

Unsur-unsur Konsep

Unsur-unsur konsep adalah elemen-elemen yang digunakan dalam membuat sebuah rancangan gagasan. Untuk lebih jelasnya, unsur-unsur konsep dapat dijabarkan berikut ini:

  • Nama. Nama adalah perwakilan terhadap sebuah ide atau gagasan.
  • Contoh. Dalam konsep terdapat beberapa contoh yang membandingkan suatu hal positif atau negatif.
  • Karakteristik pokok. Karakteristik pokok digunakan untuk menjelaskan contoh yang ada di dalam konsep.
  • Rentang karakteristik. Rentang karakteristik adalah keterkaitan antara konsep yang satu dengan yang lain, sekaligus hal-hal yang membatasi sebuah konsep.

Ciri-ciri Konsep

Apa itu konsep dan ciri-cirinya? Konsep adalah sebuah rancangan dari sebuah perintiwa, objek, atau teori yang memiliki ciri-ciri tertentu. Berikut ini empat ciri-ciri yang ada di dalam konsep:

  1. Bersifat abstrak, yaitu menggambarkan pemikiran manusia terhadap sebuah objek benda, peristiwa, ilmu pengetahuan atau teori tertentu. Hal yang dibahas dalam sebuah konsep bisa jadi terdiri atas dua objek atau lebih dengan keterkaitan tertentu.
  2. Memiliki sinkronisasi. Dalam sebuah konsep selalu terjadi keterkaitan antara satu objek dengan yang lain. Objek tersebut tentu memiliki perbedaan dalam hal kualitas, kuantitas atau ciri lain.
  3. Bersifat pribadi. Konsep adalah gambaran terhadap suatu hal yang bersifat pribadi. Konsep yang dibuat oleh seseorang bisa jadi berbeda dengan buatan orang lain. Hal ini disebabkan oleh pemahaman yang berbeda antara satu orang dengan yang lain.
  4. Identifikasi wawasan dan kedalaman ilmu seseorang. Konsep adalah gambaran wawasan dan pengetahuan seseorang yang diaplikasikan dalam sebuah bentuk rancang yang utuh.

Konsep yang dibuat oleh ahli bidang teknik akan sangat berbeda dengan guru profesional. Jadi, pengalaman, pendidikan dan profesi seseorang akan sangat mempengaruhi produk konsep itu sendiri.

Peta Konsep

Setelah mengetahui apa itu konsep, mari kita belajar lebih lanjut mengenai peta konsep. Peta konsep adalah bagian dari konsep itu sendiri yang bentuknya lebih ringkas. Pengertian konsep dalam bentuk peta ini adalah sebuah bagan sistematis yang membuat objek-objek yang saling berkaitan satu sama lain.

Dalam bidang apapun, peta konsep dibuat untuk menyajikan rangkaian informasi yang lebih ringkas sehingga dapat dipahami secara keseluruhannya. Peta konsep telah dikembangkan sejak tahun 1972 oleh Novak dan tim di Cornell.

Manfaat Peta Konsep

Manfaat Peta Konsep
Manfaat Peta Konsep

Sebagai bagian dari konsep, peta konsep juga memiliki banyak manfaat. Pertama, peta konsep dapat menjadi pengingat terhadap sebuah teori secara utuh.

Misalnya, Anda sedang belajar tentang nomenklatur hewan. Setelah membaca teori secara detail, maka Anda membuat peta konsep tentang materi tersebut sehingga memudahkan Anda untuk mengingat kembali apa yang telah dipelajari tanpa harus membaca buku yang tebal.

Kedua, manfaat dari peta konsep adalah dapat mengembangkan ide-ide yang berkeliaran di kepala menjadi sebuah rencana yang mudah dipahami dan terstruktur. Dengan membuat peta konsep, maka ide-ide yang semula tidak berkaitan jadi lebih terorganisir.

Ketiga, peta konsep dapat memudahkan implementasi. Hal ini disebabkan rangkaian ide yang terorganisir tadi membuat orang lebih mudah mengingat sehingga pelaksanaannya juga jadi mudah.

Keempat, mendapatkan sebuah gagasan yang utuh. Kita kerapkali memiliki ide atau gagasan, namun kurang mendalam dan bersifat parsial. Dengan membuat sebuah peta konsep, maka gagasan tersebut akan lebih berkembang, memiliki sinkronisasi, dan utuh.

Jenis-jenis Peta Konsep

Untuk lebih mengetahui tentang apa itu konsep berbentuk peta, mari kita lihat jenis-jenis peta konsep beserta contohnya berikut ini:

  • Pohon Jaringan (Network Tree)

Ide pokok pada jenis peta konsep ini ditulis dalam kotak, kemudian dihubungkan dengan garis-garis kepada hal-hal lain yang berkaitan dengan ide pokok tersebut.

Hal pertama yang dilakukan untuk membuat pohon jaringan ini adalah menentukan ide pokoknya terlebih dahulu. Kemudian, buat daftar kata-kata lain yang berkaitan dengan ide pokok tersebut.

Peta konsep jenis ini sangat cocok untuk membuat materi tentang hubungan sebab-akibat, prosedur, dan hirearki. Berikut contoh peta konsep jenis pohon jaringan.

  • Rantai Kejadian

Rantai kejadian adalah sebuah peta konsep yang dibuat untuk menunjukkan urutan sebuah peristiwa. Peta konsep jenis ini biasanya digunakan untuk menggambarkan sebuah fenomena alam guna mendapatkan sebab-akibat dari sebuah peristiwa.

Langkah membuat peta konsep ini adalah menuliskan kejadian pertama, kemudian dampak dari kejadian pertama tersebut, begitu selanjutnya hingga dampak terakhir dari sebuah peristiwa. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh peta konsep rantai kejadian berikut ini.

  • Siklus

Peta konsep siklus adalah sebuah rangkaian peristiwa yang saling berkaitan satu sama lain dan membentuk lingkaran. Tidak ada hasil akhir dalam peta konsep jenis ini. Ciri utama peta konsep ini adalah peristiwa akhir berkaitan dengan peristiwa awal.

  • Laba-laba

Peta konsep laba-laba ini biasanya dipakai untuk mengungkapkan pendapat-pendapat. Langkah pertama, buat dulu ide sentralnya. Kemudian, kembangkan ide sentral tersebut menjadi beberapa ide yang lain.

Peta konsep ini dipakai untuk menggambarkan materi yang tidak memiliki hubungan secara hirearki. Berikut ini contoh peta konsep jenis laba-laba.

Cara Membuat Peta Konsep

Setelah mempelajari pengertian, manfaat, dan jenis peta konsep, hal yang harus Anda pelajari selanjutnya adalah cara membuat peta konsep. Bagi Anda yang masih pemula, alangkah lebih baik apabila memperhatikan video Cara Membuat Peta Konsep atau Mind Mapping Sederhana dibawah ini:

Baca juga:



Demikian materi tentang konsep, meliputi pengertian konsep, peta konsep dan contoh peta konsep. Konsep adalah representasi dari pemikiran manusia berupa gagasan atau ide. Dengan mempelajari tentang materi konsep ini, semoga Anda dapat membuat sendiri konsep dan peta konsep untuk membantu menuangkan ide kreatif.

Leave a Comment