Pengertian Organisasi; Ciri-ciri, Perilaku, dan Contoh Struktur Organisasi – Anda sering mengenal kata organisasi baik di lingkungan sekolah, perusahaan, atau masyarakat. Organisasi adalah kata yang umum digunakan untuk kumpulan orang yang memiliki tujuan tertentu.
Pada kesempatan kali ini, akan dibahas lebih mendalam mengenai pengertian organisasi, ciri-ciri organisasi, perilaku organisasi, serta apa itu struktur organisasi, manfaat, beserta contohnya.
Pengertian Organisasi Adalah
Berdasarkan makna katanya, organisasi berasal dari bahasa Yunani yang artinya suatu kesatuan kelompok yang merupakan wadah untuk mencapai tujuan bersama.
Adapun menurut ahli pengertian organisasi adalah sebagai berikut:
- Menurut Robbins (1994), organisasi adalah kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan batasan yang dapat diketahui, bekerja dengan dasar yang relatif terus-menerus untuk mencapai tujuan bersama.
- Menurut Hasibuan (2011), organisasi adalah sistem perserikatan formal, berstruktur dan terkoordinasi dari kesatuan kelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan.
Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat diketahui bahwa organisasi adalah kumpulan orang yang bekerja sama secara terstruktur dan terkoordinasi untuk mencapai satu tujuan atau lebih yang dimana tujuan itu merupakan tujuan anggota kelompoknya.
Dengan adanya organisasi akan memudahkan dalam mencapai pekerjaan yang tidak dapat dikerjakan oleh seorang saja.
Hal tersebut karena dalam sebuah organisasi terdapat sekumpulan orang yang memiliki kinerja yang berbeda-beda sehingga dapat memaksimalkan SDM untuk mencapai tujuan. Oleh sebab itu, organisasi sangat dipengaruhi oleh orang yang merupakan bagian dari organisasi tersebut.
Organisasi juga dapat dibentuk berdasarkan latar belakang, kepribadian, serta perilaku anggota kelompoknya sehingga berpengaruh terhadap visi misi, dan jalannya organisasi.
Contohnya adalah sekumpulan orang yang mempunyai kepedulian dan kesadaran terhadap lingkungan, dengan latar belakang jurusan teknik lingkungan, maka dibentuk organisasi dimana tujuannya untuk menggalakkan dan mensosialisasikan kesadaran menjaga lingkungan.
Namun, hal yang harus diperhatikan dalam membentuk organisasi adalah tujuan organisasi. Jika tujuan organisasi sesuai dengan norma dan hukum yang ada serta bukan organisasi yang dilarang, maka masyarakat akan membiarkan organisasi tersebut ada dan dapat berkontribusi pada masyarakat.
Baca juga :
Ciri-ciri Organisasi
Ciri-ciri organisasi adalah sebagai berikut:
- Terdiri dari sekelompok orang yang dapat dikenal.
- Adanya kegiatan yang memiliki tugas yang berbeda-beda, namun tugas tersebut saling berhubungan dan berkaitan karena merupakan kesatuan usaha dan tujuan.
- Setiap anggota berkontribusi dengan menyumbangkan tenaga, pikiran, atau dana untuk kepentingan organisasi.
- Adanya kewenangan yang dimiliki oleh pimpinan dan jabatan tertentu, koordinasi antar jabatan, serta adanya pengawasan terkait jalannya pelaksanaan tugas yang dilakukan oleh anggota kelompoknya serta evaluasi untuk memperbaiki kekurangan yang dimiliki oleh organisasi.
- Adanya kebijakan tertentu yang harus dipatuhi oleh anggota kelompoknya dan visi misi untuk keberhasilan dan target dari organisasi.
- Adanya tujuan organisasi.
Perilaku Organisasi
Dalam melaksanakan sebiuah organisasi, maka diperlukan perilaku organisasi yang baik. Perilaku organisasi adalah suatu studi mengenai persoalan tingkah laku manusia dalam organisasi, yang berpengaruh terhadap kinerja unuk mencapai tujuan organisasi.
Perilaku organisasi berguna untuk mengetahui dampak terhadap kinerja baik individu, kelompok, dan organisasi. Oleh sebab itu, perilaku organisasi sangat penting ditinjau untuk kegiatan organisasi.
Adapun hal yang menjadi dasar dalam mempelajari perilaku organisasi menurut Davis ada empat, yaitu:
- Orang dalam organisasi akan membentuk suatu hubungan sosial internal organisasi sehingga hubungan tersebut yang nantinya dapat diidentifikasi perilaku sosialnya.
- Struktur organisasi. Dengan adanya struktur organisasi akan membentuk hubungan resmi orang-orang dalam suatu organisasi. Hal tersebut berkaitan dengan pelaksanaan organisasi.
- Teknologi akan berguna dalam membantu SDM agar efektif dan efisien. Contohnya saja aplikasi untuk merancang dan membangun bangunan, serta mesin untuk mempermudah pekerjaan manusia seperti komputer, mesin produksi, dsb.
- Keseluruhan sistem organisasi dipengaruhi oleh lingkungan baik lingkungan internal dan eksternal. Lingkungan internal organisasi terdiri dari kondisi dan kekuatan di dalam organisasi sedangkan lingkungan eksternal organisasi adalah segala hal yang ada di luar organisasi yang dapat mempengaruhi organisisasi contohnya adalah pemerintah, masyarakat, serta organisasi lain.
Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah suatu kerangka yang terdiri dari beberapa jabatan yang kemudian dihubungkan membentuk kesatuan, sesuai dengan fungsi, tanggung jawab dan wewenang masing-masing jabatan.
Dengan adanya struktur organisasi akan mempengaruhi kelancaran informasi dari ketua, manajemen puncak hingga ke pelaksana yaitu anggota kelompok organisasi.
Struktur organisasi dapat dikatakan baik jika tugas dan wewenang dapat dibebankan secara merata dan terdapat pembagian wewenang sesuai bidang masing-masing namun tetap berada dalam instruksi dan pengawasan tingkat manajemen puncak sehingga tidak terjadi miskomunikasi.
Oleh sebab itu, aspek utama proses penyusunan organisasi ada dua, yaitu:
- Departementalisasi: merupakan pengelompokan kegiatan atau tugas kerja suatu organisasi. Dengan demikian, kegiatan yang sejenis dapat saling berhubungan serta dapat dikerjakan bersama. Bentuk departementalisasi ini dapat berdasarkan fungsi (produksi, pemasaran, keuangan, dll), produk dan jasa, wilayah, waktu (shift pertama, kedua, dst), hingga pelayanan (kelas ekonomi, bisnis, eksekutif).
- Pembagian kerja: perincian tugas dalam setiap pekerjaan agar setiap individu dalam organisasi bertanggung jawab untuk melaksanan sekumpulan tugas dengan target tertentu. Pembagian kerja dimaksudkan untuk mencapai tujuan dimana individu tidak dapat mencapainya sendiri. Oleh sebab itu, sekumpulan individu tersebut bekerja bersama secara kooperatif dan terkoordinasi untuk mencapai hasil yang lebih baik dan job task dapat terselesaikan. Konsep tersebut disebut juga dengan konsep sinergi.
Manfaat Struktur Organisasi
Manfaat dari struktur organisasi adalah:
- Sebagai mekanisme kontrol untuk mempengaruhi hasil kerja karyawan. Hal tersebut karena dalam struktur organisasi ada sistem hirarki dimana ada aliran wewenang dan tanggung jawab sehingga dari sistem struktur paling atas dapat mengawasi bawahannya.
- Memastikan bahwa tugas yang diperlukan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
- Untuk membantu dalam mencapai tujuan dan sasaran organisasi.
- Agar tidak adanya duplikasi pekerjaan. Dengan membuat struktur organisasi, maka tugas yang ada disesuaikan dengan jabatannya masing-masing sehingga pekerjaan akan lebih cepat terselesaikan.
Baca : Struktur Organisasi Perusahaan dan Tugasnya
Contoh Struktur Organisasi
Setelah Anda mengetahui apa itu struktur organisasi serta manfaatnya, berikut adalah beberapa contoh struktur organisasi yaitu struktur organisasi perusahaan dan susunan organisasi BPUPKI:
#1. Struktur Organisasi Perusahaan
Berdasarkan contoh struktur organisasi perusahaan yang menjual produknya, setiap jabatan memiliki tugas pokok berikut adalah penjelasan struktur organisasi di atas:
Head of Feed Operation
Head of Feed Operation merupakan struktur organisasi perusahaan dengan tingkat yang paling tinggi, bertanggung jawab atas segala sesuatu yang berkaitan dengan seluruh operasi usaha bisnis perusahaan serta merencanakan, melaksanakan dan melakukan pengambilan keputusan serta mempertimbangkan semua hal yang menyangkut kinerja perusahaan agar tercapai visi dan misi perusahaan.
Deputy Head of Feed Operation
Bertugas memonitor dan mengawasi jalannya proses bisnis yang berkaitan dengan seluruh operasi usaha bisnis. Selain itu, tugas pada jabatan ini yaitu mengawasi seluruh kegiatan disetiap bagian yang berada dibawahnya, mengkoordinasikan tugas dari masing-masing bagian dibawahnya dan memberikan laporan pertanggung jawaban kepada Head of Feed Operation.
Management Representative
Management Representative bertugas membantu Head of Feed Operation dalam menjalankan sistem manajemen mutu yang dapat berupa SOP (Standart Operation Procedure) dan pengendalian dokumen.
Kepala Departemen Procurement
Kepala departemen procurement bertugas merencanakan, mengarahkan, dan mengawasi mekanisme kerja di departemen pembelian terhadap pembelian bahan baku dan barang-barang kebutuhan operasional yang lain serta penyeleksian supplier agar sesuai dengan SOP (Standart Operation Procedure).
Kepala Departemen Personalia dan General Affair
Kepala departemen personalia dan general affair bertugas merencanakan, mengarahkan dan mengawasi program perusahaan untuk penegakan disiplin dan norma kerja, serta fasilitas lain yang berhubungan dengan karyawan.
Kepala Departemen Plant
bertugas merencanakan, mengarahkan dan mengawasi seluruh aktivitas proses produksi dan aktivitas pergudangan agar dapat berjalan efektif, efisien serta sesuai dengan target yang ditetapkan.
Kepala Departemen Quality Control
Kepala departemen quality control bertugas merencanakan, mengarahkan, mengawasi sistem analisa terhadap kualitas bahan baku sehingga telah memenuhi standar kelayakan mutu yang telah ditetapkan.
Baca juga :
#2. Bagan Susunan Organisasi BPUPKI
Berdasarkan susunan organisasi BPUPKI di atas, BPUPKI dipimpin oleh seorang ketua, wakil ketua dan anggota. Ketua memiliki jabatan yang tertinggi dalam organisasi yang bertanggung jawab terhadap jabatan di bawahnya yaitu wakil ketua, sedangkan ketua dan wakil ketua memiliki wewenang terhadap anggotanya.
KRT Radjiman Wedyodiningrat adalah ketua dari susunan organisasi BPUPKI pertama. Adapun untuk wakil ketuanya adalah Ichibangase Yosio dan Raden Pandji Soeroso serta anggota yang berjumlah 69 orang Indonesia dan 9 orang Jepang.
Penutup
Demikian penjelasan mengenai pengertian organisasi hingga struktur organisasi. Sejatinya, organisasi adalah alat untuk mencapai tujuan bersama.
Adapun struktur organisasi berguna dalam pelaksanaan organisasi yang efektif dan efisien. Semoga bermanfaat!