Contoh Paragraf Induktif; Pengertian, Ciri, Jenis, dan Penjelasannya – Paragraf merupakan bagian dari sebuah karangan yang terdiri dari beberapa kalimat dengan satu kesatuan ide pokok.

Dengan adanya paragraf ini memudahkan penulis untuk mengembangkan ide pokok menjadi satuan unit pikiran yang lebih kecil.
Jenis-jenis paragraf banyak macamnya. Berdasarkan tempat dan fungsinya paragraf dibedakan menjadi 3, yaitu paragraf pembuka, paragraf penghubung, dan paragraf penutup.
Berdasarkan isinya, paragraf dibedakan menjadi 5, yaitu :
- paragraf narasi,
- paragraf deskripsi,
- paragraf eksposisi,
- paragraf argumentasi, dan
- paragraf persuasi.
Terakhir yaitu berdasarkan kalimat utama, jenis paragrafnya dibedakan menjadi :
- paragraf deduktif,
- induktif, dan
- gabungan.
Kalimat utama adalah kalimat yang didalmnya merupakan ide pokok dari sebuah paragraf. Kalimat utama dalam paragraf dapat terletak dibagian depan, tengah, ataupun akhir paragraf. Untuk lebih jelasnya, hubungan letak kalimat utama dengan jenis-jenis paragraf tersebut dapat dilihat di dalam pengertian paragraf induktif.
Pada kesempatan kali ini, akan dibahas mengenai paragraf induktif. Penjelasan paragraf induktif yakni terkait apa yang dimaksud dengan paragraf induktif, ciri-ciri paragraf induktif, jenis-jenis paragraf induktif, serta contoh paragraf induktif singkat.
Apa itu Paragraf Induktif?

Pengertian paragraf induktif adalah salah satu jenis paragraf yang masuk dalam klasisfikasi berdasarkan kalimat utamanya. Lalu apa yang dimaksud dengan paragraf induktif?
Pengertian paragraf induktif yang pertama akan dijelaskan yaitu berdasarkan para ahli. Beberapa pengertian paragraf induktif tersebut adalah sebagai berikut.
- Menurut Suriasumantri (2001), paragraf induktif adalah paragraf dimana ditarik suatu kesimpulan yang bersifat umum dari berbagai kasus yang bersifat individual.
- Menurut Surajiyo (2006), paragraf induktif adalah suatu bentuk paragraf yang menyimpulkan suatu proposisi umum dari sejumlah proposisi khusus.
Berdasarkan pengertian paragraf induktif menurut para ahli, maka paragraf induktif adalah paragraf yang dimulai dengan mengemukakan penjelasan atau perincian, kemudian diakhiri dengan kalimat utama.
Perbedaan Paragraf Induktif dan Deduktif
Jadi jenis paragraf induktif berdasarkan letak kalimat utamanya yaitu di akhir kalimat. Hal tersebut berbanding terbalik dengan paragraf deduktif dengan kalimat utama yang terletak di depan paragraf.
Perbedaan lainnya antara paragraf induktif dan deduktif adalah jika paragraf deduktif kalimat penjelasnya diletakkan setelah klimat utama, mempunyai pola paragraf umum ke khusus, serta kalimat utama pada paragraf ini berisi pernyataan umum terkait suatu tema pembahasan.
Paragraf induktif merupakan paragraf yang dikembangkan dari metode berpikir atau penalaran induktif. Apa yang dimaksud dengan paragraf induktif di atas, sudah jelas bahwa terdapat adanya penalaran induktif sendiri yaitu proses berpikir yang dilakukan dari khusus ke umum.
Ciri-ciri Paragraf Induktif
Setelah mengetahui apa yang dimaksud dengan paragraf induktif, penting juga untuk mengetahui ciri-ciri paragraf induktif. Ciri-ciri paragraf induktif dapat ditemukan dari pengertian paragraf itu sendiri.
Ciri-ciri pertama yaitu kalimat utamanya terletak pada bagian akhir paragraf. Contoh paragraf induktifnya dapat dilihat pada pembahasan selanjutnya.
Ciri-ciri paragraf induktif lainnya yaitu dikembangkan dengan pola khusus-umum.
Maksudnya pada kalimat awal dalam paragraf induktif yaitu berisi kalimat-kalimat penjelas. Kalimat penjelas tersebut dapat berupa berupa fakta, contoh-contoh, rincian khusus, maupun bukti-bukti yang kemudian disimpulkan ke dalam satu kalimat pada akhir paragraf.
Baca juga :
Jenis Paragraf Penalaran Induktif Beserta Contohnya
Berdasarkan pernalaran induktif terdapat 4 macam jenis paragraf. Jenis paragraf dengan menggunakan penalaran induktif, yaitu paragraf generalisasi, analogi, sebab-akibat, dan akibat-sebab. Uraian jenis tersebut adalah sebagai berikut.
- Paragraf Induktif generalisasi: Paragraf ini dimulai dengan memaparkan dan menjelaskan suatu hal secara khusus dan kemudian disimpulkan pada bagian akhir paragraf.
Contoh paragraf generalisasi singkat adalah sebagai berikut.
Ani memiliki postur tinggi yang ideal dibandingkan dengan teman lainnya. Rambutnya lurus dan hitam pekat. Wajahnya bak lukisan yang dipahat sempurna. Bentuk wajahnya oval, matanya bulat seperti bulan purnama, serta hidungnya yang mancung dan bulu mata yang lentik membuat temannya menjadi iri padanya. Tak hanya itu, bibir tipis dengan lesung pipi di bagian kirinya menambah kesan manis saat dia tersenyum. Saat Ani malu, pipinya merah merona membuatnya terlihat lebih imut. Suaranya yang lembut dan ramah senyum menambah membawa energi positif disekitarnya. Oleh sebab itu, pantas saja teman-temannya menyebut Ani sebagai wanita paling cantik dan ideal di lingkungan sekolahnya.
- Paragraf induktif analogi: Paragraf yang termasuk dalam penalaran induktif yang dimana diisi dengan membandingkan dua hal baik benda maupun manusia ataupun objek tertentu yang memiliki kesamaan dalam hal tertentu. Berdasarkan persamaan kedua hal tersebut, dijelaskan kemudian Anda dapat menarik kesimpulan di akhir paragraf.
Contoh paragraf induktif jenis analogi adalah sebagai berikut.
Batu yang keras dan tidak mudah hancur ini lama-kelamaan akan terkikis juga jika terus menerus terkena tetesan air hujan. Tetes demi tetes hujan dalam waktu yang lama dapat membuat batu menjadi terkikis dan lama-kelamaan akan hancur juga. Hal tersebut sama dengan hati yang keras. Sekeras apapun hati seseorang, sebenci apapun seseorang padamu, jika kau terus-menerus menebar kebaikan dan terus menerus berusaha berteman dengannya, maka pasti akan luluh juga. Oleh sebab itu, meskipun seseorang keras hatinya maka dalam suatu hal juga dapat menjadi lembut jika kita terus berbuat baik kepadanya, sama halnya dengan batu yang keras akan hancur juga hanya dengan tetesan air hujan.
- Paragraf induktif sebab-akibat: Paragraf ini menjelaskan hal-hal khusus yang berupa sebab, kemudian disimpulkan pada bagian akhir paragraf induktif yang berisi akibat dari sebab tersebut.
Contoh paragraf induktif jenis sebab-akibat adalah sebagai berikut.
Seiring dengan meningkatnya perkembangan era globalisasi saat ini, maka semakin meningkat pula usaha untuk memenuhi kebutuhan. Perkembangan di sektor industri juga akan terus meningkat. Peningkatan jumlah industri juga sejalan meningkatnya limbah yang dihasilkan. Limbah industri bila tidak dikelola dengan baik dan benar, akan mengganggu keseimbangan lingkungan, ikan banyak yang mati sehingga dapat terjadi gangguan ekologis. Mayoritas usaha UMKM pada umumnya masih berskala rumah tangga. Limbah tersebut tidak dimanfaatkan kembali dan langsung dibuang ke badan air penerima sehingga air sungai menjadi tercemar. Akibatnya, pembangunan industri juga berpotensi menyebabkan pencemaran lingkungan jika tidak ada pengelolaan karena dalam limbah industri tersebut mengandung unsur toksik yang tinggi.
- Paragraf induktif akibat-sebab: Paragraf yang diawali dengan menjelaskan beberapa akibat-akibat dari suatu hal yang timbul setelah itu disimpulkan di bagian akhir yang merupakan penyebab dari akibat-akibat tersebut.
Contoh paragraf induktif jenis akibat-sebab adalah sebagai berikut.
Perilaku negatif dan kenakalan remaja seringkali terjadi dan meningkat. Maraknya tawuran antar pelajar terjadi akhir-akhir ini. Tawuran tersebut biasanya terjadi hanya karena masalah sepele sehingga mengharuskan kekerasan menjadi solusi untuk menyelesaikan masalah murid antar sekolah. Tak hanya itu, perilaku bullying dianggap hal yang wajar dan membudidaya berada di dalam bangku sekolah. Senior victim juga dapat ditemukan dalam ospek masuk murid baru maupun perguruan tinggi. Banyaknya kasus-kasus kekerasan dan kenakalan remaja tersebut disebabkan karena moral generasi muda yang mulai terkikis sehingga pendidikan moral saat ini penting dilakukan sejak dini.
- Paragraf induktif klasifikasi: Paragraf yang berisi pengelompokan dari suatu hal seperti objek, gagasan, atau benda lain ke dalam kelas atau golongan tertentu berdasarkan ciri-ciri yang sama. Pada paragraf induktif klasifikasi, pengelompokan tersebut dijelaskan di akhir paragraf.
Contoh paragraf induktif klasifikasi adalah sebagai berikut.
Kesepadanan gagasan dalam suatu kalimat penting dilakukan agar informasi yang disampaikan tidak bertele-tele contohnya dengan hadirnya subjek dan predikat. Kesejajaran kalimat juga penting seperti penggunaan yang memiliki kesamaan bentuk atau imbuhan. Dalam penggunaan kalimat, kehematan kata dapat dilakukan dengan menggunakan kata, frasa yang efesien sehingga tidak mengaburkan maksud kalimat. Sedangkan pemilihan diksi agar tidak menimbulkan penafsiran ganda dilakukan dengan kecermatan. Kesemua bentuk tersebut yaitu kesepadanan, kesejajaran, kehematan dan kecermatan termasuk dalam ciri-ciri dari kalimat efektif.
Baca juga :
Contoh Paragraf Induktif Singkat Berbagai Tema

Untuk lebih memahaminya berikut merupakan contoh paragraf induktif singkat yang terdiri dari beberapa tema beserta penjelasan singkatnya.
Contoh Paragraf Induktif tentang Lingkungan
Contoh paragraf induktif tentang lingkungan dengan tema spesifiknya adalah pemanasan global adalah sebagai berikut.
Temperatur suhu global saat ini meningkat tiap tahunnya. Pemanasan suhu yang terjadi, terlihat dari beberapa fenomena yang nyata adanya yaitu seperti kenaikan temperatur udara dan laut, pencairan salju dan es di berbagai tempat di dunia, dan naiknya permukaan laut. Bahkan di daerah kutub mulai terjadi peningkatan permukaan air laut. Hal tersebut terjadi karena atmosfer menghangat akan membuat lapisan permukaan lautan juga akan menghangat, sehingga menaikkan tinggi permukaan laut. Suhu atmosfer yang berubah menjadi hangat juga akan berdampak pada migrasi hewan. Contohnya saja pada hewan yang mulanya berhabitat di daerah kutub, harus bermigrasi ke tempat yang lebih dingin seperti atas pegunungan. Jika migrasi tersebut gagal, maka dapat menyebabkan gangguan ekologis dan banyak hewan yang musnah hingga menjadi langka. Oleh sebab itu, pemanasan global perlu kita waspadai karena memiliki dampak negatif yang merugikan pada seluruh aspek lingkungan.
Contoh Paragraf Induktif Cerita Fiksi
Berikut adalah contoh paragraf induktif cerita fiksi:
Raut muka Dina berubah menjadi masam. Saat berpapasan dia bahkan tidak menyapaku, melirik saja pun tidak. Kuperhatikan saat dia bersama teman lainnya dia bisa tersenyum, namun saat aku mengajaknya bicara, dia mengalihkan pandangannya, mukanya kecut, dan menjawab sekenanya dengan singkat dan suara rendah. Sudah dapat dipastikan Dina marah dan kesal padaku, tapi sampai saat ini aku tidak mengetahui alasannya.
Contoh Paragraf Induktif tentang Penelitian
Berikut adalah contoh paragraf induktif tentang penelitian:
Hasil penelitian tersebut menunjukkan konsentrasi TSS sebelum perlakuan juga paling tinggi yaitu sebesar 500 mg/L, kemudian mengalami penurunan yang signifikan setelah diberi perlakuan penambahakan koagulan tawas. Konsentrasi TSS setelah perlakuan menunjukkan grafik yang fluktuatif karena konsentrasi data TSS bervariasi tiap perlakuan. Pada dosis 20% dengan waktu pengadukan 30 menit menunjukkan konsentrasi TSS terkecil yaitu 90 mg/L setelah itu mengalami kenaikan konsentrasi TSS kembali sampai maksimum pada dosis 40% dengan waktu pengadukan 30 menit sebesar 250 mg/L. Berdasarkan hasil tersebut, diketahui bahwa pemberian koagulan tawas mampu menurunkan konsentrasi TSS pada limbah cair tersebut dengan penyisihan tertinggi pada dosis 20% .
Contoh Paragraf Induktif tentang Hemat Energi
Berikut adalah contoh paragraf induktif tentang hemat energi:
Dalam sehari, kilang pengeboran minyak bumi di Indonesia menghasilkan 1,2 juta barrel minyak bumi mentah. Minyak mentah ini kemudian diolah menjadi bensin, minyak tanah, solar, dan banyak lagi lainnya. Sesudah diolah baru bisa digunkan masyarakat dengan berbagai macam fungsi yaitu untuk memasak, menggerakkan mesin pembangkit tenaga listrik, bahan bakar kendaraan, dsb. Penggunaan minyak ini dengan berbagai fungsinya yang digunakan secara terus-menerus maka dapat habis juga karena minyak bumi termasuk sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Oleh sebab itu, mulai saat ini, penting bagi masyarakat menghemat penggunaan minyak bumi yang dijadikan sebagai energi di setiap waktu.
Contoh Paragraf Induktif tentang Biologi
Berikut adalah contoh paragraf induktif tentang penelitian biologi:
Sampel diambil sebanyak 1 ml menggunakan pipet ukur, kemudian dimasukkan kedalam cawan petri steril. Kemudian ditambahkan media CMC sampai menutupi permukaan cawan petri lalu dihomogenkan dan diisolasi menggunakan plastic wrap. Inkubasi dilakukan selama 3 hari pada suhu ruangan. Hasil yang diperoleh yaitu muncul koloni-koloni bakteri berwarna hitam berbentuk titik-titik. Identifikasi bakteri pendegradasi karbon dilakukan dengan pewarnaan menggunakan indikator congo red. Setelah dilakukan pewarnaan menggunakan congo red, uji positif terdapatnya bakteri pendegradasi karbon adalah koloni berwarna hitam. Hasil pengamatan menunjukkan dengan uji keberadaan bakteri pendegradasi karbon bahwa tanah jenis serasah positif ditandai dengan munculnya koloni berbentuk titik berwarna hitam.
Contoh Paragraf Induktif tentang Kesehatan
Berikut adalah contoh paragraf induktif tentang kesehatan:
Imunisasi sejak dini berfungsi untuk mendapatkan kekebalan anak sehingga anak tidak mudah terserang penyakit. Hal tersebut karena imunisasi dilakukan dengan memasukkan vaksin sehingga tubuh akan bereaksi menbentuk antibodi. Imunisasi juga berguna untuk mencegah kecacatan pada anak. Selain itu, angka morbiditas atau angka kesakitan dalam suatu negara akan menurun. Seiring dengan morbiditas yang turun maka berbanding lurus terhadap angka mortalitas atau kematian yang juga ikut menurun. Dengan demikian, imunisasi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan anak.
Penjelasan Contoh Paragraf Induktif
Berdasarkan contoh paragraf induktif tersebut dapat dilihat bahwa pada paragraf induktif dapat ditemukan di berbagai karya tulis baik ilmiah maupun fiksi seperti pada contoh paragraf induktif nomor 2.
Contoh fiksi tersebut terdiri dari beberapa kalimat penjelas di awal yang menerangkan perincian ciri-ciri Dina saat marah seperti raut wajah dan tingkah laku, kemudian kalimat terakhir merupakan gambaran umum atau kalimat utama yang mengungkapkan bahwa Dina marah.
Penjelasan contoh tersebut juga berlaku untuk contoh paragraf lainnya. Secara garis besar paragraf induktif melatih cara penalaran kita untuk menganalisis kesimpulan dari berbagai rincian fenomena yang terjadi di sekitar kita.
Oleh sebab itu, dalam cara membuat penulisan paragraf induktif perlu melakukan latihan secara terus-menerus sehingga semakin terampil dan supaya dapat berpikir analitik.
Dalam penyusunan paragraf ini juga perlu memperhatikan persyaratan agar terbentuk gagasan yang mudah dipahami pembaca. Oleh sebab itu, agar paragraf tersusun dengan baik dan sesuai EYD, maka perlu melakukan ketelitian dan pengelolaan kata yang tepat.
Penyusunan sebuah paragraf induktif harus selektif mungkin dan dapat menyampaikan ide pokok atau kalimat utamanya secara jelas sehingga mudah dipahami oleh pembaca.
Baca juga :
- Contoh Pendahuluan Makalah
- Contoh Undangan Ulang Tahun Dalam Bahasa Inggris
- Majas Asosiasi Beserta Artinya
Demikian penjelasan singkat mengenai contoh paragraf induktif yang bisa kami sampaikan.
Semoga bermanfaat.